Jumat, 25 Mei 2018

Gaun Merah Untuk Nona Payahe



Wahai nona Payahe
Kau bagaikan putri daerah
Apakah gaun merah, masih kau simpan
Saat aku berikan pada mu

Bukan cerita saat mendongeng
Banyak lelaki yang tertarik untukmu
Saat kau pakai gaun yang, aku berikan
Ketika embun yang membasahi ranting pohon

Rasah-rasahnya sayup ingin ku terbangkan
Tiada tampa dalam perkataan
Hangatnya pelukan saat bersair
Bayangmu masih terasah dalam ingatan

Gaun merah tak terlihat dalam semata
Hanya terasah saat di hantam badai
Ketulusan tuhan belum adil
Aku tak mau untuk kembali lagi

Kry:Alfatah Hi. Ibrahim
Payahe-14-05-2018